~HAVE A BLESSED & WONDERFUL DAY BLOGGER~

3 Agu 2012

Permohonan Rehabilitasi

Syarat-syarat Permohonan Rehabilitasi

Syarat-syarat Permohonan Rehabilitasi bagi mereka yang menderita ketergantungan terhadap Nerkotika dan Obat Terlarang (Narkoba) : 
1.  Surat Permohonan Bermaterai ke 
    BNN berisi antara lain : 
      a.     Identitas pemohon / tersangka 
      b.     Hubungan Pemohon dan tersangka 
      c.     Uraian Kronologis dan Pokok Permasalahan 
            Penangkapan Tersangka 
2.   Pas Foto tersangka 4 x 6 ( 1 lembar )
3.   Foto Copy Surat Nikah bila pemohon suami / istri tersangka 
4.   Foto Copy Surat Izin Beracara bila pemohon adalah 
     Kuasa Hukum/ Pengacara Tersangka dan surat kuasa dari keluarga 
5.  Surat Keterangan dari Sekolah/Perguruan Tinggi/Lembaga Pendidikan, bila tersangka adalah   
     pelajar/Mahasiswa 
6.  Surat keterangan dari tempat kerja, bila tersangka sebagai pekerja/ pegawai 
7.   Fotocopi surat penangkapan dan surat penahanan 
8.  Surat Keterangan dari tempat rehgabilitasi,bila yang bersangkutan pernah atau sedang proses 
     Rehabilitasi 
9.  Surat Rekomendasi dari penyidik, Jaksa Penuntut umum atau hakim untuk direhabilitasi/asesmen 
10.  Fotocopi Surat Permohonan Rehabilitasi kepada Penyidik, Jaksa Penuntut Umum atau Hakim 
11.  Surat Pernyataan bermaterai. 
12. Menunjukkan Surat Penangkapan dan Penahanan Asli 
13.  Foto copy KTP Orang Tua/Wali, Tersangka dan Pengacara/ Kuasa Hukum 
14.  Foto copy kartu keluarga 
      Nb: Berkas disiapkan sebanyak 4 ( empat ) rangkap.

ZONA CHRISTIAN

PENCURAHAN ROH KUDUS
Kisah Para Rasul 2:17 Akan terjadi pada hari-hari terakhir demikianlah firman Allah, bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi.
Banyak orang Kristen masih belum memahami makna Pencurahan Roh Kudus,, sehingga Curahan Roh Kudus, terasa asing bagi sebagian orang Kristen, dan seakan-akan adalah sesuatu yang  sukar terjadi di tengah jemaat atau di tengah orang Kristen.
Bila kita membaca Alkitab dengan sungguh-sungguh dan belajar menafsir Alkitab dengan benar, bahkan melakukan perintah Firman Allah dalam hidup kita, maka Curahan Roh Kudus bukan hal yang mustahil, Di dalam Kisah Para Rasul 2: 17-20 dijanjikan oleh Tuhan bahwa pada saat saat akhir ini, Dia mencurahkan Roh-Nya dengan tanpa batas. Sehingga akan terjadi pekerjaan-pekerjaan Roh yang luar biasa, di antaranya, terjadinya mujizat-mujizat.
Di akhir zaman ini, nilai-nilai kekristenan telah mengalami degradasi yang sangat tajam, hal ini dapat ditunjukkan dengan adanya pemahaman yang sangat kontras diantara sesama orang Kristen terhadap penafsiran Firman Allah, diantaranya penafsiran mengenai Pencurahan Roh Kudus.
Banyak orang Kristen berfikir bahwa Roh Kudus hanya dicurahkan kepada individu tertentu saja, dan kategori orang yang telah menerima Pencurahan Roh Kudus dapat dilihat secara mata jasmani, misalnya pada saat ibadah ada jemaat yang tanpa disadari ditengah ibadah telah mengalami curahan Roh Kudus, sehingga tanpa dia sadari tangan nya atau sekujur badannya bergetar, atau bahkan dia berbicara dengan bahasa yang tidak dapat dimengerti oleh manusia. Kejadian seperti ini dapat dikategorikan sebagai Curahan Roh Kudus, ( Kisah  Rasul 2 : 4)
Akan tetapi seharusnya cara orang Kristen memandang/memahami Pencurahan Roh Kudus, harus lebih diperluas, jangan hanya terbatas  pada saat Ibadah saja,  dan pandangan yang menyatakan bahwa  hanya orang Kristen / jemaat gerjea kharismatik yang mendapat curahan Roh Kudus harus dihilangkan, karena pandangan seperti ini adalah ajaran yang sangat sesat. 
 Firman Allah dalam Kisah Para Rasul 2:17 dengan jelas menegaskan bahwa dihari-hari terakhir Tuhan Allah  akan mencurahkan Roh KudusNya pada semua manusia..
Dengan demikian jelas bahwa sikap pengelompokkan/ pengkotak-kotakan kategori Kristen berdasarkan denominasi Gereja tertentu dalam hubungannya dengan pemahaman Pencurahan Roh Kudus, adalah hal yang menyimpang dari Ajaran Kebenaran Allah itu sendiri.
Roh Kudus itu dapat tercurah kepada orang Kristen mana saja yang percaya kepada Firman Allah, tanpa harus membedakan di gereja mana orang tersebut beribadah dan menyembah Tuhan.
Ciri-ciri orang yang mengalami Pencurahan Roh Kudus, jangan hanya dipandang secara teknis (harafiah) dalam rumah-rumah ibdah saja, tetapi pendanglah buah-buah Roh Kudus didalam hidupnya pasti mencerminkan tindakan yang berkenan kepada Allah yang telah mencurahkan Roh Kudus kepadanya. Didalam Galatia 5 : 22-23 :Tetapi buah Roh ialah ; kasih, sukacita, damai sejahterah, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutam, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal ini.
Jelaslah bahwa ciri-ciri orang Kristen yang mengalami pencurahan Roh Kudus pasti mencerminkan sikap dan tingkahlaku / perbuatan seperti : saling mengasihi, mengampuni, ,menolong, menghibur, memberi, dan banyak hal-hal baik lainnya yang dilakoni dalam hidupnya.
Kesimpulan dari semua ini, bahwa semua orang Kristen yang percaya kepada Tuhan akan menerima curahan Roh Kudus.